Kabar Baik 10 Oktober 2018

Shalom.

 

Teman yang betul betul baik seringkali adalah mereka yang terus menerus mengkritik, menegur dan menasihati tanpa henti, kejujuran yang pahit jauh lebih berarti dibandingkan kebohongan manis yang menjerumuskan.»IHT«

Amsal 27:5-6  Lebih baik teguran yang nyata-nyata dari pada kasih yang tersembunyi. Seorang kawan memukul dengan maksud baik, tetapi seorang lawan mencium secara berlimpah-limpah.
Kita sering terkecoh dalam pergaulan karena tidak bisa membedakan antara nasihat dan pujian, sebab telinga dan hati kita memang lebih suka pujian ketimbang nasihat, pujian membuat kita terbuai, nasihat membuat kita mawasdiri.

2 Timotius 4:3  Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya.

Banyak teman memang bisa meningkatkan populeritas namun bukan itu yang kita butuhkan, kita hanya membutuhkan beberapa teman baik yang membangun dan bukan yang menghancurkan, bergaullah dengan yang bijak walau seringkali nasihatnya memekakkan telinga dan jangan orang yang bodoh.

Amsal 18:24  Ada teman yang mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga sahabat yang lebih karib dari pada seorang saudara.

Berhati hatilah dalam bergaul, sebab pergaulan bisa membawa kita naik dan juga turun, nasihat ini diberikan bukan berarti kita harus lari dari pertemanan lalu mengucilkan diri pindah kepuncak gunung menghabiskan hidup sendirian dalam kesunyian.

Amsal 17:17  Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.

Coba saja kita perhatikan banyak ilmuwan yang menyendiri, menjadi eksentrik dan tidak bijaksana, sebab sebagian hikmat muncul ketika kita berhubungan dengan orang lain.

Amsal 13:20  Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang.

Mari evaluasi keadaan kita saat ini, seberapa jauh perkembangan dan keberhasikan diri kita, siapa yang paling berpengaruh yang membangun pertumbuhan diri kita sampai saat ini, apakah lebih penting memiliki banyak teman atau memiliki sedikit hubungan namun mendalam? Yang telah terbukti mendorong pertumbuhan baik secara rohani dan hikmat. 

Tuhan Yesus memberkati.

---

I LG Hutagalung,