Senin, 03 Juli 2017

Kabar Baik 4 Juli 2017



Shalom.  

Terlalu banyak orang menjalani hidup dengan perasaan bersalah, dihakimi dan dikritik oleh Tuhan, seolah olah mereka memiliki Tuhan yang suka mengorek ngorek kesalahannya. »IHT«

Yohanes 8:10-11  Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?" Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

Intimidasi lebih merusak daripada perbuatan, perang syaraf lebih efektif daripada perang senjata, itulah sebabnya banyak orang percaya yang gagal karena intimidasi Iblis.

Manusia begitu mudah diombang ambingkan perasaannya, kita sering merasa tidak layak dan masih penuh dengan dosa untuk datang pada Tuhan, apalagi ikut melayani Tuhan.

Roma 5:1  Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.

Kita harus memiliki keyakinan yang teguh, bahwa Allah begitu mengasihi kita, seberapa besarpun salah dan dosa kita, asal kita megaku dan minta ampun Dia pasti akan mengampuni kita.

Ingatlah Yesus selalu memberi kesempatan pada kita yang selalu gagal, kemurahan hatiNya selalu baru setiap hari, Dia tidak datang untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya.

Kita tidak perlu menunggu sampai hidup kudus, baru merasa layak menjadi orang percaya, kasihNya tanpa syarat, Dia merangkul dan menggenggam kita kedalam pelukanNya.

Kitalah orang orang yang terpilih untuk memperoleh prioritas dari Allah dari seorang pecundang mejadi pemenang, tidak ada lagi kegagalan yang ada hanya keberhasilan.

Yohanes 12:47  Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya. Immanuel.


____

Tidak ada komentar:

8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI

 8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya...