Sabtu, 09 September 2017

Renungan Kristen : Paket Lengkap



Ibrani 13:17-25

13:17 Taatilah pemimpin-pemimpinmu 1  r  dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, s  sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu. 13:18 Berdoalah terus untuk kami; t  sebab kami yakin, bahwa hati nurani u  kami adalah baik, karena di dalam segala hal kami menginginkan suatu hidup yang baik. 13:19 Dan secara khusus aku menasihatkan kamu, agar kamu melakukannya, supaya aku lebih lekas dikembalikan v  kepada kamu. 13:20 Maka Allah damai sejahtera, w  yang oleh darah perjanjian x  yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati y  Gembala Agung segala domba, z  yaitu Yesus, Tuhan kita, 13:21 kiranya memperlengkapi kamu dengan segala yang baik untuk melakukan kehendak-Nya, a  dan mengerjakan di dalam kita b  apa yang berkenan kepada-Nya, c  oleh Yesus Kristus. Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin. d  13:22 Dan aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, supaya kata-kata nasihat ini kamu sambut dengan rela hati, sekalipun pendek saja suratku e  ini kepada kamu. 13:23 Ketahuilah, bahwa Timotius, f  saudara kita, telah berangkat. Segera sesudah ia datang, aku akan mengunjungi kamu bersama-sama dengan dia. 13:24 Sampaikanlah salam kepada semua pemimpin g  kamu dan semua orang kudus. Terimalah salam dari saudara-saudara di Italia. h  13:25 Kasih karunia menyertai kamu sekalian. i
=================================================

Novelis Indonesia yang bernama Tere Liye pernah menuliskan kriteria pendidikan yang dibutuhkan oleh seseorang untuk menjadi ibu yang ideal, antara lain: ilmu ekonomi, akuntansi, keperawatan, kedokteran, psikologi, tata busana, tata boga, bela diri, agama, dan sebagainya. Seolah-olah semua pengetahuan itu merupakan satu paket utuh yang harus dimengerti seorang perempuan demi bisa menunaikan tugasnya sebagai istri sekaligus ibu yang ideal bagi keluarga. Pertanyaannya adalah butuh berapa tahun dan biaya untuk menguasai semua pengetahuan tersebut?

Renungan Kristen hari ini berbicara tentang persiapan dan perlengkapan seperti apa yang dimiliki oleh orang percaya dalam konteks iman. Menjelang kata penutup, penulis Kitab Ibrani menyatakan bahwa Allah yang adalah sumber damai sejahtera akan memperlengkapi umat-Nya supaya mereka dapat melakukan kehendak Allah dan menebar kebaikan-Nya bagi sesamanya (21). Tentu saja Allah tidak akan sewenang-wenang menempatkan kita tanpa perencanaan matang dan perlengkapan yang memadai.

Allah yang mahasempurna adalah Allah yang detail dalam rancangan-Nya. Setiap individu dengan karakternya yang unik akan ditempatkan pada situasi yang berbeda dan dengan misi tertentu. Perlengkapan itu terdiri dari perangkat jasmani dan rohani. Misalnya, sumber daya finansial, kemampuan fisik, dukungan keluarga, doa dari saudara seiman, pengharapan, kasih, dan lainnya. Setiap orang percaya akan berkarya dengan paket yang lengkap dari Allah.

Sering kali yang terjadi justru kebalikannya. Disadari atau tidak, terkadang kita sibuk membandingkan kondisi sendiri dengan kehidupan orang lain. Kita seakan-akan "iri hati" dengan milik orang lain daripada mensyukuri apa yang kita miliki saat ini. Lantas apa yang mesti dilakukan agar hidup kita diperkenan oleh Allah? Mulailah membangun ketaatan kepada Allah dalam doa. Dalam upaya tersebut, kita akan menemukan banyak sekali momen berharga bersama Allah. Karena itu, janganlah kita undur dari iman dan harapan kepada-Nya. [PPH]

=========

Tidak ada komentar:

8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI

 8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya...