Shalom.
Ketahuilah! Tuhan tidak menjanjikan kepada orang
percaya bahwa langit selalu cerah tanpa badai dan hujan, akan tetapi Dia
berjanji senantiasa menyertainya dalam segala situasi dan kondisi keadaan.»IHT«
Mazmur 23:4 Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.
Semua orang tidak suka memasuki masa yang sukar, padahal hidup selalu bervariasi, ada hujan ada panas, ada siang dan ada malam, suka atau tidak keduanya harus kita lewati, itu sebabnya bangsa Israel selalu bersungut sungut, komplain ketika hal yang kurang nyaman terjadi.
Yesaya 43:2 Apabila engkau menyeberang melalui air, Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan, dan nyala api tidak akan membakar engkau.
Bila ada badai dalam hidup kita, tenanglah! supaya kita bisa berdoa dan mengenal kehendakNya, dalam bencana dan kesakitan mungkin kita bisa lebih merasakan kasih sayang dan perlindunganNya.
Filipi 3:10 Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,
Kesenangan menghanyutkan dan membuai kita menjadi kurang waspada, penderitaan justru membangkitkan kepekaan naluri agar kita menjadi kuat dan tahan banting.
Ironisnya masa kini lebih banyak orang mati disebabkan kebanyakan makan, ketimbang yang mati kelaparan, pola makan yang berlebih yang menjadi penyebabnya, itu sebabnya itu jika Tuhan meminta puasa menahan derita lapar adalah baik bagi tubuh, jiwa dan roh kita.
Lukas 18:12 aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan sepersepuluh dari segala penghasilanku.
Tuhan Yesus memberkati.
---
@LGHutagalung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar