Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.----Ibrani 4: 16.
Di dalam pekerjaan pengantaraan Kristus, kasih Allah di dalam kesempurnaan itu ditunjukkan kepada manusia dan malaikat-malaikat. Ia berdiri mengadakan pengantaraan untukmu. Ialah Imam Besar yang sedang membela demi kepentinganmu; oleh sebab itu hendaklah engkau datang dan menyampaikan persoalanmu kepada Bapa melalui Kristus Yesus. Demikianlah engkau dapat menghampiri Allah; dan meskipun engkau berdosa, bukan berarti bahwa engkau tidak berpengharapan. "Jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil" (I Yoh. 2: I).
Kristuslah Penebusmu; Ia tidak memperoleh keuntungan dari
pengakuan-pengakuanmu yang hina. Jika engkau mempunyai dosa yang bersifat
pribadi, datanglah mengakuinya kepada Kristus, satu-satunya pengantara Allah
dan manusia. Ia memperkenalkan kita kepada Bapa yang disalut dalam pakaian
putih tabiat-Nya sendiri. Ia membela kita di hadapan Allah, serta berkata: Aku
telah mengambil tempat manusia berdosa. Kiranya janganlah memandang atas anak
yang keras hati ini, tetapi pandanglah kepada-Ku. Memang benar Iblis berusaha
sekuat tenaganya mempertahankan kita ... menuntut kita sebagai rampasannya,
tetapi darah Kristus lebih berkuasa membela kita.
Pekerjaan Kristus di Bait Suci yang di surga, yang mempersembahkan
darahNya sendiri setiap saat di hadapan peti pendamaian, sebagaimana Ia
mengadakan pengantaraan bagi kita hendaklah kiranya memberi kesan yang mendalam
ke dalam hati kita, sehingga kita dapat mengerti dan menyadari betapa
pentingnya waktu setiap saat itu. Yesus tetap mengadakan upacara pengantaraan
itu untuk kita; sehingga bilamana kita lalai menggunakan kesempatan itu sesaat
pun, kita tidak dapat menebusnya kembali.
Pikirkanlah tentang Yesus, Ia sekarang berada di tempat-Nya yang
kudus, bukan di tempat yang sunyi, melainkan di dalam tempat yang penuh dengan
berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa malaikat surga yang sedang menunggu
perintah-Nya. Dan Ia memerintahkan mereka pergi dan bekerja untuk menguatkan
orang saleh yang paling lemah, yakni orang-orang yang percaya kepada Allah. Ia
menyediakan pertolongan yang sama kepada orang mulia dan orang hina, orang kaya
dan orang miskin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar