Sabtu, 15 Agustus 2020

Kabar Baik 19 Agustus 2020 : TINGGAL DI DALAM KRISTUS


Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasihKu.---Yohanes 15: 10. 

  

Hubungan dengan Kristus ini, sekali dibentuk, harus dipertahankan. Kristus berkata, "Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku." Hal ini bukannya hubungan secara kebetulan saja, bukannya hubungan yang kadang-kadang saja. Ranting itu menjadi sebagian dari pokok anggur yang hidup. Perhubungan hidup, kekuatan, dan kelebatan berbuah dari akar ke ranting-ranting tidak terhalang-halang dan tetap. Bila dipisahkan dari pokok anggur, carang itu tidak dapat hidup. Yesus mengatakan bahwa kamu tidak dapat hidup kalau terpisah dari Aku. Hidup yang telah kamu terima dari pada-Ku dapat dipelihara hanya oleh hubungan yang terus-menerus. Tanpa Aku kamu tidak dapat mengalahkan satu dosa, atau melawan satu pencobaan. 

  

"Hendaklah kamu tetap di dalam Aku, dan Aku juga di dalam kamu." Tinggal di dalam Kristus berarti selalu menerima Roh-Nya, suatu kehidupan penyerahan yang tidak terbatas kepada pekerjaan-Nya. Saluran perhubungan harus terbuka terus-menerus antara manusia dan Allahnya. Sebagaimana carang pokok anggur senantiasa mengisap sari dari pokok anggur yang hidup, demikian juga kita harus berpaut pada Yesus, dan menerima dari pada-Nya oleh iman kekuatan dan kesempurnaan tabiat-Nya sendiri. 

  

Hidup pokok anggur itu akan ditunjukkan dalam buah yang harum pada ranting-rantingnya. "Siapa yang tetap di dalam Aku," kata Yesus, "dan Aku di dalam dia, ia berbuah lebat; sebab di luar Aku, kamu tidak dapat berbuat apa-apa." Bila kita hidup oleh iman kepada Anak Allah, buah-buah Roh akan kelihatan dalam kehidupan kita, tidak satu pun akan hilang. 

  

"Bapa-Kulah Pengusahanya. Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya." Meskipun cabang yang menempel itu tampaknya disatukan dengan pokok anggur, mungkin tidak ada hubungan yang penting. Dengan demikian tidak akan ada pertumbuhan atau kesanggupan untuk berbuah lebat. Demikian juga mungkin tampaknya terdapat hubungan dengan Kristus tanpa persatuan yang sebenarnya dengan Dia oleh iman. Suatu pengakuan akan agama menempatkan manusia dalam jemaat, tetapi tabiat dan tingkah laku menunjukkan apakah mereka berada dalam hubungan dengan Kristus. Jika mereka tidak berbuah, mereka adalah ranting-ranting yang palsu. Perpisahan mereka dari Kristus meliputi suatu kebinasaan yang sama sempurnanya seperti yang dilambangkan oleh ranting yang mati. "Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku," kata Kristus, "ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar."

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI

 8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya...