Kabar Baik 14 September 2018

Shalom.

Ketika anda tidak bisa mengambil keputusan, maka anda akan terhuyung huyung disepanjang umur anda seperti orang mabuk.»IHT«

Yakobus 1:6  Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.

Orang yang tidak bisa mengambil keputusan adalah orang yang bimbang, hidupnya pasti tidak stabil, kata Yunani untuk ketidakstabilan adalah terhuyung huyung seperti orang mabuk.

Yakobus 1:7-8  Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan. Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya.

Kebanyakan orang yang bimbang selalu baper (bawa perasaan), terhanyut oleh emosi, seolah olah sedang mencari kehendak Tuhan, mungkin kita sedang berhadapan dengan sebuah keputusan, "haruskah saya bertahan, atau haruskah saya berhenti?  haruskah saya masuk, atau haruskah saya keluar? haruskah saya menikah? haruskah saya mencari pekerjaan baru, haruskah saya pindah?".

Matius 14:31  Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?"

Pada dasarnya setiap keputusan yang kita ambil selalu ada resiko, yaitu menjadi lebih baik atau lebih buruk, namun apapun hasilnya anda tetap harus memilihnya!

Matius 21:21  Yesus menjawab mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! hal itu akan terjadi.

Jangan membuat metode metode, resep atau formula tertentu atau meminta tanda tanda yang fantastis dari Tuhan, asal kita berjalan dalam kebenaran Firman Tuhan, lakukan saja dengan iman percaya kepada Tuhan, maka apapun hasilnya percayalah kepadaNya, bahwa Allah yang adil pasti memberi hasil yang paling tepat bagi kita semua.

Mazmur 26:1-3  Dari Daud. Berilah keadilan kepadaku, ya TUHAN, sebab aku telah hidup dalam ketulusan; kepada TUHAN aku percaya dengan tidak ragu-ragu. Ujilah aku, ya TUHAN, dan cobalah aku; selidikilah batinku dan hatiku. Sebab mataku tertuju pada kasih setia-Mu, dan aku hidup dalam kebenaran-Mu.

Tuhan Yesus memberkati.

---

I Salam,