Senin, 04 Mei 2020

Kabar Baik 06 Mei 2020 : IMAN DAN DOA SENDIRIAN




Di waktu petang, pagi dan tengah hari aku cemas dan menangis; dan Ia mendengar suaraku.---Mazmur 55: 18..

Iman yang sejati memegang teguh dan menuntut berkat yang dijanjikan sebelum itu disadari dan dirasakan. Kita harus menaikkan permohonan kita dengan iman sampai menembus ke tirai yang kedua dan biarlah iman kita memegang teguh berkat yang dijanjikan dan menuntutnya sebagai milik kita. Kemudian kita harus percaya bahwa kita menerima berkat itu, oleh sebab iman kita telah memegangnya, dan sesuai dengan Firman itu maka berkat itu adalah milik kita. "Apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu" (Mrk. 11: 24). Inilah iman, iman yang tiada berselubung, yang percaya bahwa kita menerima berkat, sebelum kita menyadarinya. Apabila berkat yang dijanjikan disadari dan dinikmati, maka iman sudah ditelan. Tetapi banyak orang menyangka mereka memiliki iman yang besar bilamana mendapat banyak Roh Suci sehingga dengan demikian mereka tidak dapat memiliki iman kecuali mereka merasakan kuasa Roh itu. Orang yang demikian mengacaukan iman dengan berkat yang datang melalui iman itu. Saat yang tepat untuk menunjukkan iman ialah bilamana kita merasa kekurangan Roh. Apabila awan tebal kegelapan tampaknya menudungi pikiran, maka itulah saatnya untuk membiarkan iman yang hidup itu menembusi kegelapan dan menghalau kabut itu. Iman yang sejati terletak pada perjanjian yang tercantum dalam Firman Allah, dan hanya mereka yang mentaati Firman tersebut yang dapat menuntut janji-janji yang mulia itu....

Kita harus banyak berdoa sendirian. Kristus adalah pokok anggur itu, kitalah cabang-cabangnya. Jikalau kita mau bertumbuh dengan subur, maka kita harus tidak henti-hentinya mengisap zat dan makanan dari Pokok Anggur Kehidupan itu; karena terpisah dari Pokok Anggur itu kita tidak memiliki kekuatan.

Saya tanyakan malaikat itu apa sebabnya tidak ada lagi iman dan kuasa pada Israel. Ia berkata, "Kamu terlalu cepat melepaskan tangan Tuhan. Persembahkanlah permintaanmu kepada takhta itu, dan teruslah bertekun dalam iman yang teguh. Janji-janji itu pasti. Dengan percaya akan perkara yang kamu minta, maka kamu akan menerimanya....Saya melihat bahwa kita meragukan janji-janji yang pasti itu, dan melukai Juruselamat oleh kurangnya iman kita....Kalau musuh itu dapat membawa orang yang tawar hati itu menjauhkan matanya dari Yesus, lalu memandang kepada mereka sendiri, dan berdiam di atas ketidaklayakan mereka sendiri, gantinya berdiam di atas kelayakan Yesus, kasih-Nya, jasa-jasa-Nya, dan kemurahan-Nya yang besar, maka ia akan merampas perisai iman mereka dan mencapai tujuannya; sehingga mereka sudah terbuka untuk pencobaannya yang hebat itu. Oleh sebab itu orang yang lemah harus memandang kepada Yesus, dan percaya kepada-Nya, dengan demikian mereka dapat menjalankan iman itu.

Tuhan Yesus memberkati.---

Salam,
Ps. Lambok Geraldo
Yayasan Anggur Baru Ministry | TK & PAUD Anggur Baru
SK KEMHUNKAM No : AHU-0012926.AH.01.04.Tahun 2015
-MENJANGKAU YANG TIDAK TERJANGKAU-
Rek. Bank : (BRI) 0159-01-00103-55-66 an. Yayasan Anggur Baru Ministry


Tidak ada komentar:

8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI

 8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya...