GURU
ILAHI
Namanya
disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja
Damai.---Yesaya 9: 5.
Pada
Guru yang dikirim Allah, surga memberikan kepada manusia yang terbaik dan yang
terbesar. la yang berdiri dalam majelis Yang Manatingg, yang mendiami bilik
bait suci Yang Kekal, adalah Oknum yang dipilih untuk menyatakan secara pribadi
kepada manusia pengetahuan tentang Allah.
Melalui
Kristus telah disampaikan setiap sinar terang llahi yang pernah mencapai dunia
kita yang jatuh. Ialah yang berbicara melalui setiap orang, yang sepanjang
zaman memberitakan Firman Allah kepada manusia. Dari Dia semua kenyataan paling
baik pada orang-orang terbesar dan termulia di bumi dipantulkan. Kesucian dan
kemurahan hati Yusuf, iman dan kelemahlembutan serta panjang sabar Musa,
ketabahan Elisa, kejujuran mulia dan keteguhan Daniel, semangat dan pengorbanan
diri Paulus, kekuatan mental dan rohani yang nyata pada semua orang ini, dan
pada semua orang lain yang pernah tinggal di atas bumi, hanyalah kilasan dari
sinar kemuliaan-Nya. Di dalam Dia terdapat cita-cita yang sempurna.
Untuk
menyatakan cita-cita ini sebagai satu-satunya standar yang benar guna hasil
yang dicapai; untuk menunjukkan akan menjadi apa setiap manusia itu melalui
berdiamnya Ilahi pada manusia, akan menjadi apa semua orang yang menerima
Dia-untuk inilah---untuk inilah Kristus datang ke dunia. la datang untuk
menunjukkan bagaimana manusia harus dididik supaya layak menjadi anak-anak
Allah; bagaimana mereka harus mempraktikkan prinsip-prinsip itu di bumi dan
menghidupkan kehidupan surga.
Pemberian
Allah yang terbesar dicurahkan untuk memenuhi keperluan terbesar manusia.
Terang itu muncul tatkala kegelapan dunia adalah yang paling kelam. Melalui
pengajaran palsu, pikiran manusia telah lama menjauh dari Allah. Dalam sistem
pendidikan yang berlaku, filsafat manusia telah mengganti penyataan llahi.
Gantinya standar kebenaran yang diberikan surga, manusia telah menerima standar
ciptaan mereka sendiri. Dari Terang kehidupan mereka berbelok untuk berjalan
dalam percikan-percikan api yang mereka nyalakan.
Tuhan Yesus memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar