Minggu, 23 Februari 2020

Kabar Baik 4 Maret 2020 : SUDAH SELESAI

SUDAH SELESAI

Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya---Yohanes 19:30.

Iblis dengan penggodaannya yang ganas memedihkan hati Yesus.. Juruselamat tidak dapat melihat melalui pintu kubur. Harapan tidak menunjukkan kepada-Nya tentang keluar-Nya dari kubur sebagai seorang pemenang., atau mengatakan kepada-Nya tentang penerimaan Bapa akan pengorbanan itu. Ia khawatir jangan-jangan dosa sangat mengerikan pada pemandangan Allah sehingga perpisahan Mereka akan kekal. Kristus merasakan kesengsaraan yang akan dirasakan oleh orang berdosa bila kemurahan tidak lagi memohon untuk umat manusia yang bersalah. Perasaan akan dosa, yang membawa murka Bapa ke atas-Nya sebagai pengganti manusia, itulah yang menjadikan cawan yang diminum-Nya sangat pahit, dan menghancurkan hati Anak Allah....

Allah dan malaikat-malaikat-Nya yang suci berada di sisi salib itu. Bapa bersama-sama dengan Anak-Nya. Meskipun demikian hadirat-Nya tidak dinyatakan. Seandainya kemuliaan Nya memancar dari awan, maka setiap manusia yang memandangnya akan dibinasakan. Dan pada saat yang menakutkan itu Kristus tidak perlu dihiburkan dengan hadirat Bapa. Ia sudah mengirik sendirian dalam apitan air anggur...

Kepada malaikat-malaikat dan dunia-dunia yang tidak jatuh seruan "Sudah selesai, mempunyai makna yang dalam. Bagi mereka dan juga bagi kitalah pekerjaan penebusan yang besar itu telah dilaksanakan. Mereka dengan kita mengambil bagian dari buah-buah kemenangan Kristus.

Nanti setelah kematian Kristus barulah tabiat Iblis dinyatakan dengan jelas kepada para malaikat atau kepada dunia yang tidak jatuh. Kepala segala makhluk yang murtad telah menyelubungi dirinya dengan penipuan sehingga makhluk-makhluk yang suci sekalipun tidak mengerti akan prinsip-prinsipnya. Mereka tidak melihat dengan jelas sifat pemberontakannya...

Adalah maksud Allah menempatkan perkara-perkara di atas suatu dasar keamanan abadi, dan dalam majelis di surga diputuskan bahwa waktu harus diberikan bagi iblis untuk menunjukkan prinsip-prinsip yang menjadi dasar sistem pemerintahannya. Ia telah menuntut bahwa hal-hal ini lebih unggul dari pada prinsip-prinsip Allah. Waktu diberikan untuk pelaksanaan prinsip-prinsip iblis, agar hal itu dapat dilihat oleh semesta alam...

Pada waktu itulah malaikat-malaikat bergembira ketika mereka memandang salib Juruselamat, sebab meskipun pada saat itu mereka belum mengerti semuanya, mereka mengetahui bahwa pemusnahan dosa dan iblis sudah ditentukan selama-lamanya, bahwa penebusan manusia sudah dipastikan, dan bahwa semesta alam sudah dijadikan aman selama-lanmanya.

GBU

Tidak ada komentar:

8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI

 8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya...