Shalom.
Orang yang berhasil mau belajar dari kesalahan dan
kegagalannya, bukan semakin panik lalu ketakutan, cemas, tegang, kesal, kuatir
dan frustasi, fokuslah kepada Tuhan, bahwa Dia tahu segala keadaan dan siap
bekerja sama dengan iman percaya kita. »IHT«
Sebenarnya tidak ada kegagalan dalam hidup kita, yang ada adalah proses untuk menuju keberhasilan, hanya kadangkala kita terlalu cepat panik dan stress membuat penilaian, sehingga kita merasa gagal dan gagal.
Roma 8:29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.
Bila kita memiliki iman dan keyakinan, bahwa Tuhan sudah memilih kita, untuk diubah menjadi serupa dengan gambaran Yesus bahkan menjadi yang sulung, artinya yang duluan dari segala yang ada, maka seharusnya kita orang yang paling cepat belajar untuk menerima proses pembelajaran itu.
Roma 8:30 Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.
Jadi yang namanya kemuliaan ( sukses dan keberhasilan) datangnya belakangan setelah kita melewati proses pembenaran ( dimurnikan ) dari hal hal yang tidak beres, dimulai dari sifat sifat buruk, karakter yang rusak, pola pikir yang keliru dsbnya.
Roma 8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?
Sebab Allah hanya mendukung orang percaya yang benar dan berkenan kepadaNya yang melakukan segala kehendakNya, yaitu orang yang sudah lulus proses pembenaran dalam hidupnya.
Immanuel.
---
I Salam,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar