Shalom.
Jangan memandang rendah orang
lain, hanya karena orang tersebut tidak seperti yang kau harapkan. »ps Gilbert
Lumoindong«
1 Timotius 4:12 Jangan seorang pun
menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang
percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam
kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.
Tatanan
kehidupan menjadi hal yang lazim selama kita hidup didunia ini, tinggi rendah,
kaya miskin, penting dan tidak penting, menjadi ajang pertarungan baik dalam
soal gengsi, martabat dan harga diri, itu sebabnya manusia selalu bertengkar
dan ribut melulu.
Coba
kita belajar untuk tidak cepat mencela orang lain atau merasa rendah diri
ketika kita dicela, Tuhan menciptakan kita secara unik dan ajaib, tidak ada
satupun dari kita sama, sekalipun anak kembar tetap saja ada bedanya.
Ketika
kita melihat orang lain, atau memandang diri sendiri bersyukurlah kepada Tuhan,
sebab Dia tidak pernah memandang segala keburukan kita.
jadi
santai saja, jangan suka menilai dan menghakimi diri sendiri dan orang lain,
Dia! Tuhan yang akan memulihkan segala kekurangan kita dan orang lain.
Yesaya 1:18 Marilah, baiklah kita
beperkara! — firman TUHAN — Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan
menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba,
akan menjadi putih seperti bulu domba.
Immanuel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar