Shalom.
Menjadi bahagia bukan hanya menyimpan senyum, tetapi pandai mengolah kesedihan, bukan hanya mengenang kejayaan melainkan belajar dari kegagalan.
»Paus Fransiskus«
Filipi 3:13 Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
Variasi kehidupan begitu menarik, ada suka dan duka, gagal dan berhasil, hujan dan panas, hanya untuk menikmati kebahagiaan tidak harus menunggu seperti yang ada dalam benak kita.
Kenapa ada orang miskin yang berbahagia dan ada orang kaya yang menderita? Itulah paradok kehidupan, padahal hidup yang kita jalani begitu sederhana! kesusahan, kesedihan dan penderitaan sebetulnya diciptakan oleh diri kita sendiri.
Arahkan saja pandangan kita pada apa yang ada dengan mengucap syukur, lalu nikmati apa adanya, maka kita pasti akan merasakan kebahagiaan yang sejati. Amin.
Immanuel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar