Senin, 04 Januari 2016

BS | Takjub dan Taat | Markus 1:21-28


1:21 Mereka tiba di Kapernaum. Setelah hari Sabat mulai, Yesus segera masuk ke dalam rumah ibadat dan mengajar. y 1:22 Mereka takjub mendengar pengajaran-Nya, sebab Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, tidak seperti ahli-ahli Taurat. z  1:23 Pada waktu itu di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan roh jahat. Orang itu berteriak: 1:24 "Apa urusan-Mu dengan kami, a  hai Yesus orang Nazaret? b  Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah. c 1:25 Tetapi Yesus menghardiknya, kata-Nya: "Diam, keluarlah dari padanya! d " 1:26 Roh jahat itu menggoncang-goncang orang itu, dan sambil menjerit e  dengan suara nyaring ia keluar dari padanya. 1:27 Mereka semua takjub, f  sehingga mereka memperbincangkannya, katanya: "Apa ini? Suatu ajaran baru. Ia berkata-kata dengan kuasa. Roh-roh jahatpun diperintah-Nya dan mereka taat kepada-Nya 1 ." 1:28 Lalu tersebarlah dengan cepat kabar tentang Dia ke segala penjuru di seluruh g  Galilea.
====================================

Semasa hidup, kita mungkin memiliki orang-orang tertentu yang dikagumi. Mungkin karena ketenarannya, kehebatannya, kebaikannya atau karena hal lainnya. Karena rasa kagum yang begitu besar, kita ingin punya kesempatan untuk mengenalnya dan mengikuti cara hidupnya.

Tidak demikian halnya dengan orang-orang yang di Kapernaum. Bacaan hari ini menyebutkan dua kali mereka takjub. Pertama, mereka takjub (terpesona) ketika mendengar pengajaran Yesus penuh kuasa dan tidak seperti para ahli Taurat (22). Kedua, mereka takjub (terkejut atau heran) ternyata bukan hanya pengajaran Yesus yang penuh kuasa, tetapi juga pelayanan-Nya penuh dengan kuasa sehingga roh jahatpun tunduk kepada-Nya (25-27). Akan tetapi, ketakjuban mereka hanyalah sebatas kagum dan rasa heran. Apa yang dilihat tidak membuat mereka ingin mengenal Tuhan secara pribadi. Memang mereka memperbincangkan tentang Yesus sampai kabar itu cepat tersebar di seluruh Galilea (28). Namun semua itu hanya sebatas perasaan takjub belaka. Tidak disebutkan bahwa di antara mereka ada yang percaya Yesus. Ironisnya, Alkitab justru menyebutkan bahwa roh jahat tahu tentang Yesus (24), bahkan roh-roh itu takut kepada-Nya dan menaati-Nya (27).

Bagaimana dengan kita? Mari kita mengevaluasi diri secara jujur, kekristenan seperti apa yang selama ini kita jalani? Apakah kekristenan yang terjebak sekadar takjub, namun sama sekali tidak mau tahu dan mengenal-Nya lebih dalam? Ataukah kerohanian yang sekadar kagum tetapi tidak mau menaati-Nya? Seharusnya kita menjalani kehidupan kristiani yang sungguh-sungguh mengagumi-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat, serta memiliki relasi pribadi dengan-Nya. Marilah hidup di dalam Tuhan. Bukan hanya mengagumi-Nya saja, tetapi juga mengenal dan menaati firman-Nya. 

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI

 8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya...