Selasa, 05 Juli 2016

Ketidaktaatan dan Penghukuman

Yunus 1:1-16


1:1 Datanglah firman TUHAN kepada Yunus 1  a  bin Amitai, b  demikian: 1:2 "Bangunlah, pergilah ke Niniwe 2 , c  kota yang besar itu, berserulah terhadap mereka, karena kejahatannya telah sampai kepada-Ku." 1:3 Tetapi Yunus bersiap untuk melarikan diri 3  d  ke Tarsis 4 , e  jauh dari hadapan TUHAN; ia pergi ke Yafo f  dan mendapat di sana sebuah kapal, yang akan berangkat ke Tarsis. Ia membayar biaya perjalanannya, lalu naik kapal itu untuk berlayar bersama-sama dengan mereka ke Tarsis, jauh dari hadapan TUHAN. g  1:4 Tetapi TUHAN menurunkan angin ribut 5  ke laut, lalu terjadilah badai besar, sehingga kapal itu hampir-hampir terpukul hancur. h  1:5 Awak kapal menjadi takut, masing-masing berteriak-teriak kepada allahnya, dan mereka membuang ke dalam laut segala muatan kapal i  itu untuk meringankannya. Tetapi Yunus telah turun ke dalam ruang kapal yang paling bawah dan berbaring di situ, lalu tertidur dengan nyenyak 6 . 1:6 Datanglah nakhoda mendapatkannya sambil berkata: "Bagaimana mungkin engkau tidur begitu nyenyak? Bangunlah, berserulah j  kepada Allahmu, barangkali Allah itu akan mengindahkan kita, sehingga kita tidak binasa. k " 1:7 Lalu berkatalah mereka satu sama lain: "Marilah kita buang undi 7 , supaya kita mengetahui, karena siapa kita ditimpa oleh malapetaka l  ini." Mereka membuang undi dan Yunuslah m  yang kena undi. 1:8 Berkatalah mereka kepadanya: "Beritahukan kepada kami, karena siapa kita ditimpa oleh malapetaka ini. Apa pekerjaanmu dan dari mana engkau datang, apa negerimu dan dari bangsa manakah engkau?" 1:9 Sahutnya kepada mereka: "Aku seorang Ibrani; aku takut akan TUHAN, n  Allah yang empunya langit, o  yang telah menjadikan lautan p  dan daratan. q " 1:10 Orang-orang itu menjadi sangat takut, lalu berkata kepadanya: "Apa yang telah kauperbuat?" --sebab orang-orang itu mengetahui, bahwa ia melarikan diri, jauh dari hadapan TUHAN. Hal itu telah diberitahukannya kepada mereka. 1:11 Bertanyalah mereka: "Akan kami apakan engkau, supaya laut menjadi reda dan tidak menyerang kami lagi, sebab laut semakin bergelora." 1:12 Sahutnya kepada mereka: "Angkatlah aku, campakkanlah aku ke dalam laut 8 , maka laut akan menjadi reda dan tidak menyerang kamu lagi. Sebab aku tahu, bahwa karena akulah badai besar ini menyerang kamu. r " 1:13 Lalu berdayunglah orang-orang itu dengan sekuat tenaga untuk membawa kapal itu kembali ke darat, tetapi mereka tidak sanggup, sebab laut semakin bergelora s  menyerang mereka. 1:14 Lalu berserulah mereka kepada TUHAN, katanya: "Ya TUHAN, janganlah kiranya Engkau biarkan kami binasa karena nyawa orang ini dan janganlah Engkau tanggungkan kepada kami darah orang yang tidak bersalah, t  sebab Engkau, TUHAN, telah berbuat seperti yang Kaukehendaki. u " 1:15 Kemudian mereka mengangkat Yunus, lalu mencampakkannya ke dalam laut, dan laut berhenti v  mengamuk. 1:16 Orang-orang itu menjadi sangat takut w  kepada TUHAN, lalu mempersembahkan korban sembelihan bagi TUHAN serta mengikrarkan nazar. x
===============================================================================
Yunus diminta untuk menyampaikan seruan kepada orang-orang Niniwe untuk menentang kejahatan mereka. Tetapi ia menolak dan berusaha melarikan diri dengan naik kapal ke Tarsis.
Tarsis merupakan tempat terjauh yang berlawanan dengan arah ke Niniwe yang dapat ditempuh Yunus pada masa itu (1-3). Niniwe adalah ibu kota Asyur yang kejam, fasik dan dursila (Nah. 1:11, 2:12-13, 3:1, 4, 16, 19). Orang Israel seperti Yunus menganggap mereka sebagai ancaman yang tidak layak untuk diselamatkan. Yunus mengenal TUHAN yang kasih dan bersedia mengampuni apabila Niniwe bertobat, maka TUHAN tidak jadi menjatuhkan hukuman ke atasnya (4:2). Yunus berusaha menjauh, melarikan diri dari hadapan TUHAN pemilik langit, bumi dan daratan. Perjalanan Yunus hampir mengorbankan kapal dan orang lain karena TUHAN menurunkan angin ribut dan badai besar ke laut (4, 8-10). Semua orang yang ada di kapal itu ketakutan dan berteriak memanggil allahnya, sementara Yunus tertidur nyenyak, tidak memikirkan ketidaktaatannya (5-7). Setelah menyadari bahwa bencana itu akibat tindakannya, ia meminta mereka membuangnya ke dalam laut dan laut itu menjadi reda (11-15). Menanggapi hal itu, orang-orang yang ada disana menjadi takut kepada TUHAN, mempersembahkan korban dan bernazar kepada-Nya (16).

TUHAN mengutus Yunus untuk memperingatkan orang-orang di Niniwe dan mempertobatkan mereka. Tetapi dalam kekerasan hati Yunus, dia hampir saja mengorbankan orang-orang beserta kapal yang ditumpanginya. Dalam belas kasihan TUHAN, orang-orang di kapal itu dapat menyaksikan kuasa TUHAN dan menyembah-Nya. Dalam kasih TUHAN, Yunus tidak mati tenggelam, tetapi diberi kesempatan untuk hidup dan kembali melakukan tugasnya.


Tidak ada tempat bagi kita untuk melarikan diri dari TUHAN pemilik langit, lautan dan daratan. Keselamatan yang kita terima hanyalah anugerah. Oleh karena itu, beritakan Injil kepada semua orang, bersukacitalah atas pertobatan setiap orang, termasuk musuhmu! [SC]

Tidak ada komentar:

8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI

 8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya...