Sabtu, 18 Januari 2020

Kabar Baik 19 Jan 2020 : Pertentangan Besar di Dalam Akitab

PERTENTANGAN BESAR DI DALAM ALKITAB

Maka timbullah peperangan di surga.---Wahyu 12:7.

Alkitab menerangkan dirinya sendiri. Ayat dibandingkan dengan ayat. Pelajar harus belajar memandang Firman itu secara keseluruhan dan melihat hubungan bagian-bagiannya. Dia harus mendapat pengertian tema pusatnya yang agung, dari maksud Allah yang semula untuk dunia ini, dari timbulnya permusuhan yang besar, dan dari pekerjaan penebusan. Dia harus memahami sifat dari dua asas yang merebut keunggulan, dan harus belajar mengikuti pekerjaan mereka melalui catatan sejarah dan nubuatan, kepada penyempurnaan yang besar. Dia harus melihat bagaimana permusuhan ini masuk ke dalam setiap tingkat pengalaman manusia; bagaimana di dalam setiap perbuatan hidup dia sendiri menyatakan alasan yang bertentangan satu dengan yang lainnya; dan bagaimana, apakah dia mau atau tidak, dia sekarang juga memutuskan di pihak manakah dalam pertikaian itu dia akan didapati.

Setiap bagian Alkitab diberikan dengan inspirasi Allah dan berfaedah. Perjanjian Lama tidak kurang dari Perjanjian Baru yang harus mendapat perhatian. Sementara mempelajari Perjanjian Lama kita akan mendapatkan mata air hidup yang meluap ke atas, di mana pembaca yang lalai hanya melihat suatu padang pasir.

Buku Wahyu dihubungkan dengan buku Daniel, terutama menuntut supaya kita belajar. Biarlah setiap guru yang takut akan Tuhan memikirkan bagaimana memahaminya dengan terang dan mempersembahkan Injil itu, bahwa Penebus kita datang dengan pribadi-Nya sendiri supaya dikenal hamba-Nya, Yohanes. "Inilah Wahyu Yesus Kristus, yang dikaruniakan Allah kepada-Nya, supaya ditunjukkan-Nya kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi." (Wahyu 1:1). Tidak ada yang putus asa belajar Wahyu karena simbol-simbol yang nampaknya mistis. "Tetapi apabila diantara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit" (Yakobus 1:5).

"Berbahagialah ia yang membacakan dan mereka yang mendengarkan kata-kata nubuat ini, dan yang menuruti apa yang tertulis di dalamnya, sebab waktunya sudah dekat." (Wahyu 1:3).

Apabila cinta sejati kepada Alkitab dibangunkan, dan pelajar mulai sadar betapa luasnya ladang itu dan betapa berharga harta bendanya itu, dia akan rindu merebut setiap kesempatan untuk memperkenalkan dirinya dengan Firman Allah. Mempelajarinya dengan tidak membatasi hanya pada waktu dan tempat tertentu atau istimewa. Dan mempelajarinya secara tetap adalah salah satu jalan atau cara memupuk cinta kepada Allah.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI

 8 NASIHAT UNTUK PARA SUAMI “Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya...